Selasa, 16 April 2013

Ditemukan Jejak Perkawinan Silang Manusia Purba

Ditemukan Jejak Perkawinan Silang Manusia Purba  

Ditemukan Jejak Perkawinan Silang Manusia Purba  
Manusia Neanderthal. Livescience.com
 
 , Michigan - Para ilmuwan menduga bahwa mausia modern berhubungan seks dengan manusia Neanderthal ribuan tahun lalu. Tetapi fosil tulang yang ditinggalkan oleh kedua spesies tidak memberi bukti yang jelas akan perkawinan dua populasi manusia purba ini.

Sebuah studi baru terhadap monyet jenis howler di Meksiko menunjukkan mengapa perkawinan ini sulit dibuktikan. Para peneliti memeriksa sampel darah maupun rambut dari monyet howler mantled dan howler hitam yang ditangkap di Meksiko dan Guatemala antara tahun 1998 dan 2008.

Kedua spesies ini berujung pada satu nenek moyang sekitar 3 juta tahun yang lalu. Saat ini sebagian dari mereka tinggal di habitat terpisah. Kecuali di wilayah hibrid di negara bagian Tabasco, Meksiko tenggara yang hidup berdampingan bahkan saling kawin.

Melalui analisis penanda genetik, baik dari DNA mitokondria dan nuklir, para peneliti mengidentifikasi 128 individu hybrid yang kemungkinan besar merupakan produk dari beberapa generasi interbreeding. Tetapi individu hybrid ini secara fisik tak terbedakan dengan individu murninya.

"Hasil analisis ini adalah bahwa ciri-ciri fisik tidak selalu dapat diandalkan untuk mengidentifikasi individu keturunan hibrida," kata Liliana Cort�s-Ortiz, ahli biologi evolusioner dan ahli primata di Universitas Michigan. Menurutnya, sangat lazim jika hibridisasi dua populasi manusia purba selalu diremehkan dalam catatan fosil manusia.

Selain itu analisis studi menunjukkan bahwa manusia modern mengambil beberapa gen dari manusia Neanderthal. Kemungkinan gen itu berfungsi untuk meningkatkan kekebalan sebelum populasi Neanderthal menghilang sekitar 30 ribu tahun yang lalu.

Tapi tidak semua ilmuwan yakin bahwa bukti genetik membuktikan perkawinan kuno ini. Studi sebelumnya menemukan bahwa jika manusia modern dan Neanderthal berhubungan seks, mereka jarang berhasil menurunkan keturunan. Perdebatan ini memicu para ilmuwan untuk lebih mempelajari interbreeding dan faktor-faktor yang mengatur ekspresi karakteristik fisik pada individu hybrid.
sumber:http://www.tempo.co/read/news/2012/12/12/095447554/Ditemukan-Jejak-Perkawinan-Silang-Manusia-Purba

Tidak ada komentar:

Posting Komentar